Kamis, 20 November 2008

Narsis Nggak SicH...???

Detik yang berganti menit kemudian jam lalu hari, minggu, bulan dan akhirnya hingga menjadi tahun, maka selama itu pula lah saya selalu dipanggil dengan ‘cewek narsis’…. Apa sich yang menyebabkan saya dipanggil itu? Entahlah… mungkin saya suka foto…!! Aneh…! Ato mungkin ada penyebab lain. Tahulah!!
Saya sich oke-oke aja dipanggil narsis… tapi sekarang saya nggak akan mengungkapkan sisi kenarsisan saya yang lain. (malu tau!) he he he (“_”) \/, kali ini saya ingin mengungkap fenomena kenarsisan setiap orang ternyata sangat begitu besar sekali. Jadi intinya setiap orang punya sisi narsis yang luar biasa hebatnya. Meskipun, tuh anak super pendiem, misalnya.

Kalo menurut saya, ini murni menurut saya loh…!!! Ini saya ambil dari pengamatan diam-diam saya terhadap teman-teman terdekat saya… he…he…he (caranya selalu mengintai diam-diam hal-hal umum yang tak pernah terpikirkan!)
Tapi kalo yang merasa saya rugikan dalam pengamatan ini saya mohon maaf yang sebesar-besarnya yach…!!! Di sini nggak bakal saya sebutkan kok nama-namanya!
Awal pengamatan saya ini, sumpah!!! tak ada unsur kesengajaan… eh…kok lama-lama saya bisa belajar menjadi detektif, ya sudah saya teruskan.
Pertama, setiap hari saya selalu pinjam hape teman saya satu persatu… alasannya sich Cuma mo lihat fiturnya aja… tapi dasar emang sengaja… setelah lihat fitur saya merambah ke galeri… tentu saja foto. Oh my ghost!!! Ternyata banyak banget foto diri dengan berbagai pose yang orang lain nggak bakalan mengira, ini nggak sekedar satu objek saja loh… ada beberapa objek yang saya bongkar galeri fotonya.
Kedua, berhubung tangan saya udah keenakan pegang tombol hape, dari galeri saya meloncat ke message, yang pertama inbox dulu, kedua sent items, trus drafts dan yang terakhir folder pribadinya. Fenomenanya Nggak jauh berbeda ketika saya membuka galeri foto. Dalam kesatuan message tersebut, ternyata kebanyakan orang membicarakan dirinya sendiri kepada lawan smsnya. Baik itu hanya sekedar mengeluh, curhat, nggosip, bahkan minta pulsa. Samplenya ini bahkan mungkin mencapai message temen satu kelas. He he he !!! dan saya pernah memecahkan rekor membaca 225 inbox dalam sekejap, soalnya keburu yang punya hape ngamuk!!
Ketiga, kalo fiturnya hape lengkap biasanya dilengkapi dengan rekaman suara, kalo ada itu saya pasti akan membukanya, hasilnya nggak bakalan jauh berbeda dengan galeri maupun message. Yang ada rekaman suara sendiri!!
Keempat, setelah hape… saya merambah ke flashdisk. Meskipun saya udah punya flashdisk, tapi saya sering pinjem flashdisk teman-teman saya. Setelah ini saya buka, saya selalu dengan cepat mengambil data-data yang sekiranya mendukung. Misalnya, foto, puisi, bahkan cerpen. Ternyata mereka lebih bisa leluasa berekspresi dalam flashdisk (secara kapasitas flashdisk lebih besar dari hape)….
Nah, temen-temen di atas adalah sekelumit pengamatan saya terhadap apa yang saya dengar, lihat dan rasakan. Boleh percaya ato nggak! Tapi, pengamatan saya bisa saya simpulkan bahwa setiap orang punya sisi kenarsisan yang sangat tinggi, umumnya orang akan lebih senang mengungkap hal-hal mengenai dirinya daripada mendengarkan tentang orang lain! (termasuk saya juga se…!! he he he !)… maka dari itu, nggak usah deh! Ngomong ke orang, “eh kok lu narsis banget sich?” aduh… kalo sampai ngomong gitu! Jadinya gubrak deh!! Mendingan ngaca aja deh! Sebenernya kita sendiri itu jauh labih narsis daripada orang lain. So…. Jangan bilang narsis ke orang, karena kita punya kadar narsis yang lebih akut!

2 komentar:

  1. gag semua yang lo denger itu bener gag semua yang lo rasa itu salah gag semua yang lo lihat itu kenyataan

    keep silentmor

    BalasHapus
  2. gag yang lo lihat itu bener


    gag semua yang lo denger itu fakta


    gag semua yang lo pikir itu nyata


    segarkan fantasimu dengan sprite

    BalasHapus